Menjenguk Salju di Missouri

Liburan semester……. :) , liburan sudah datang, setelah 5 bulan lebih disibukan dengan aktifitas belajar di kampus, tiba saatnya untuk refreshing. Banyak rencana yang sudah tersusun untuk menikmati masa liburan supaya tidak BT. Aku teringat liburan yang lalu tepatnya Desember 2005, waktu itu kami pergi ke Missouri. Ceritanya pengen lihat salju, maklum, selama di Indonesia belum pernah lihat langsung yang namanya salju.

Kami pergi jam 04.00 pagi dari Roorkee, kota kecil di India dimana aku tinggal. Udara dingin begitu terasa di tulang waktu mau berangkat, mungkin sekitar 10ºC. Kami pergi ramai-ramai dengan temen2 dari Indonesia juga. Jalan masih sepi waktu kita berangkat, pemandangan yang sudah tidak asing lagi bagi kita terpampang jelas, bagaimana kehidupan orang India yang kumuh dan kotor. Kadang kita berpikir, begitu sederhananya kehidupan mereka sampai kurang memperhatikan faktor kesehatan. Hal ini terasa beda sekali dengan nama besar India yang banyak mencetak orang kaya dunia, yang telah menarik banyak Investor asing untuk menanamkan modalnya dan Boliwood yang namanya sudah tidak asing lagi, dimana kehidupannya yang serba gemerlap dan mewah. Semua itu seakan berbalik 180º kalau kita melihat langsung kehidupan rakyat di dalamnya yang tidak tersentuh dengan pembangunan. Perkampungan kumuh terlihat di sepanjang jalan menuju Missouri.

Setelah 5 jam di perjalanan kita sampai di Missouri, sebuah kota yang indah dan terencana kata temenku dari India. Begitu kita lihat sekeliling, kesan kumuh dan kotor masih juga terlihat di Missouri. Sebuah lingkungan yang padat penduduk, dan jauh dari bayanganku yang membayangkan sebuah kota kecil yang indah, asri dan bersih. Lalu kita menuju sebuah restaurant karena perut sudah memberontak untuk minta diisi (Cerita Makanan India lihat di artikel lain "Belanja di old Roorkee"). Setelah makan kita keliling kota untuk melihat souvenir khas Missouri. Harga barang-barang disini mahal sekali, mungkin karena kawasan wisata jadi semua dinaikan. Sebagai contoh Box perhiasan dari kayu yang kalau di Roorkee seharga Rs.200,00 di Missouri bisa naik sampai Rs.1.500,00.

Di kota ini ada fasilitas kereta gantung bagi wisatawan yang ingin menikmati pemandangan kota dari atas. Untuk pemandangan alamnya memang indah, dan terlihat pepohonan yang masih rimbun, hal ini berlainan dengan Indonesia yang sudah banyak hutan yang gundul. Hutan di India masih terpelihara dengan bagus. Setelah keliling di kotanya kita melanjutkan perjalanan ke atas lagi untuk lihat salju.

Udara dingin makin terasa, sehingga kita pasang penghangat di mobil. Kalau di Indonesia mobil hanya dilengkapi AC maka di India ini mobil selain AC juga ada penghangatnya. Jalan berbelak-belok dan kanan-kiri tebing dan jurang, setelah 1 jam di perjalanan akhirnya kita bertemu dengan salju juga. Itulah pertama bagi aku merasakan dinginnya salju……………….. Maaf nih sementara ini dulu yah lain kali disambung lagi deh :)